Senin, 2 April 2012
Mata Kuliah : Ilmu Budaya Dasar
Dosen : Muhammad Burhan Amin
Topik Makalah
Peran Budaya Daerah Dalam Memperkokoh Ketahanan Budaya Bangsa
Nama : Muhammad Venza Utama
Npm : 19111152
Kelas : 1-KA36
Tanggal Penyerahan Makalah : 04 April 2012
Tanggal Upload Makalah : 05 April 2012
PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam penyusunan makalah ini saya buat sendiri tanpa meniru atau mengutip dari tim / pihak lain.
Apabila terbukti tidak benar, saya siap menerima konsekuensi untuk mendapat nilai 1/100 untuk mata kuliah ini.
Penyusun
NPM | Nama Lengkap | Tanda Tangan |
19111152 | Muhammad Venza Utama | |
BAB 1 PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Budaya adalah suatu adat dan seni, cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh suatu kelompok orang diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya dapat dikatakan suatu adat karena budaya dapat mengambarkan atau mencirikan suatu daerah. Budaya bangsa terbentuk dari beberapa unsur masyarakat yang terdiri dari berbagai macam jenis, contohnya musik, tarian, lukisan, norma, dan adat istiadat. Budaya juga merupakan identitas bangsa yang harus dijaga serta dilestarikan dengan baik oleh para penerus bangsa. Budaya di Indonesia memiliki banyak keanekaragaman yang terbentang dari Sabang sampai Merauke. Potensi bangsa Indonesia sebagai negara multicultural, digunakan sebagai acuan oleh para pendiri bangsa Indonesia dalam mendifinisikan dan mengimplementasikan apa yang disebut dengan kebudayaan bangsa kepada masyarakat dalam kehidupan bangsa dan negara. Hal ini juga sekaligus menjadi tantangan bagi bangsa Indonesia dalam mempertahankan budaya-budaya daerah yang merupakan bagian satu-kesatuan kebudayaan bangsa Indonesia dari pengaruh banyaknya budaya asing yang masuk ke Indonesia dimana budaya asing tersebut dapat memungkinkan rusaknya budaya lokal. Tentunya ini menjadi kewajiban kita bersama khususnya generasi muda penerus bangsa yang sepertinya mulai mengabaikan pentingnya peran kebudayaan lokal dalam memperkokoh ketahanan budaya bangsa. Padahal ketahanan budaya bangsa menjadi salah satu identitas negara di mata dunia Internasional.
Tujuan penulisan makalah ini :
1) Makalah ini dibuat agar para mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa mengetahui peran budaya lokal dalam upaya memperkokoh ketahanan budaya bangsa.
2) Memberikan pandangan yang lebih dalam kepada masyarakat tentang permasalahan ketahanan budaya bangsa Indonesia saat ini.
3) Meningkatkan pengetahuan akan pentingnya peranan budaya lokal sebagai salah satu alat untuk memperkokoh budaya bangsa.
4) Dapat memahami kontribusi pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan kebudayaan.
5) Memberikan kesadaran kepada masyarakat agar melestarikan dan menjaga serta memperkenalkan kebudayaan daerah dan kebudayaan nasional kita kepada bangsa luar. Sehingga tidak terjadi pencurian kebudayaan ataupun hilangnya kebudayaan lokal dari peradaban.
3. Sasaran
Memberikan kesadaran lebih kepada masyarakat mengenai pentingnya peranan budaya lokal terhadap perkembangan budaya bangsa saat ini. Mungkin banyak dari kita kurang mengetahuinya, oleh sebab itu makalah ini mungkin dapat menjadi solusi untuk masyarakat khususnya mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa untuk mengetahui lebih dalam mengenai hal tersebut.
1. Kekuatan (Strength)
1) Nilai-nilai luhur bangsa dan penguatan budaya daerah yang dapat mendukung ketahanan budaya bangsa dalam menghadapi derasnya arus budaya asing.
2) Kekayaan budaya yang beraneka ragam seperti suku, kesenian, dan kekayaan budaya yang lainnya, dimana kekayaan tersebut dapat membangun kokohnya ketahanan budaya bangsa.
3) Keberagaman budaya di Indonesia menjadi identitas dikenalnya nama Indonesia di mancanegara. Ciri khas budaya di Indonesia banyak menarik perhatian wisatawan dari berbagai belahan dunia untuk dating langsung dan mempelajari lebih dalam mengenai budaya-budaya di Indonesia. Tentu saja hal tersebut menjadi sumber devisa bagi Negara di bidang pariwisata.
2. Kelemahan (Weakness)
1) Masih rendahnya apresiasi dan kecintaan terhadap budaya dan produk dalam negeri.
2) Masuknya kebudayaan-kebudayaan asing yang dianggap lebih modern membuat masyarakat lebih memilih mempelajari kebudayaan asing tersebut karena sebagian besar menganggap hal itu lebih mengikuti mode, atau bisa dibilang lebih modern.
3) Kurangnya ketegasan dari pemerintah mengakibatkan kebudayaan bangsa Indonesia dengan mudahnya diakui oleh bangsa lain, banyak contoh yang sudah terjadi misalnya kebudayaan Reog Ponorogo di akui oleh Malaysia.
4) Bangsa Indonesia sedang terkena dampak globalisasi sehingga masyarakat lebih cenderung mengutamakan budaya asing daripada budayanya sendiri.
5) Semakin pudarnya nilai-nilai solidaritas social, keramahtamahan social dan rasa cinta tanah air yang pernah dianggap sebagai kekuatan pemersatu dan cirri khas bangsa Indonesia serta semakin menguatnya nilai-nilai materialism.
3. Tantangan/Hambatan (Threats)
1) Kemajuan Teknologi sering kali membuat kemunduran pada kebudayaan daerah. Kaum muda lebih menyukai bermain dengan teknologi dari pada belajar kebudayaan mereka sendiri.
2) Perubahan lingkungan alam dan fisik menjadi tantangan tersendiri bagi suatu negara untuk mempertahankan budaya lokalnya. Karena seiring perubahan lingkungan alam dan fisik, pola pikir serta pola hidup masyarakat juga berubah.
3) Penetrasi kebudayaan asing yang membuat kebudayaan lokal juga menghilang, sehingga jati diri bangsa juga menghilang, menjadi tantangan tersendiri bagi suatu negara untuk mempertahankan kebudayaan lokalnya. Maka dari itu pentingnya menjaga dan melestarikan budaya lokal sebagai pendukung kokohnya ketahanan budaya bangsa.
BAB III KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
1. Kesimpulan
Sebagai negara yang memiliki keanekaragaman budaya pastinya sangat sulit untuk menjaga persatuan dan kesatuan diantara masyarakatnya. Namun hal tersebut dapat terealisasikan jika kita sebagai masyarakat Indonesia yang bangga akan keanekaragaman tersebut bisa menjaga, mendalami, serta melestarikan keberagaman, cirri khas dan keunikan budayanya sendiri. Indonesia memiliki peluang untuk lebih dipandang dimata negara lain, Indonesia memiliki berbagai macam variasi kebudayaan yang masih belum diperkenalkan dan diakui oleh dunia Internasional, maka dari itu masih ada kemungkinan kita berdiri lebih tinggi lagi dengan cara lebih giat memperkenalkan kebudayaan kita.
2. Rekomendasi
Mengembangkan nilai-nilai sejarah yang telah lama ditinggalkan oleh masyarakat pada umumnya, melakukan pembaharuan budaya dan belajar mengembangkan budaya sejak dini, melakukan pengembangan kekayaan kebudayaan, terus berkarya dan belajar berbagai macam kesenian budaya kita sendiri. Karena dengan menjaga, melestarikan, dan menjaga budaya daerah, secara tidak langsung kita telah berkontribusi dalam upaya memperkokoh ketahanan budaya bangsa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar