Minggu, 24 November 2013

Tugas Softskill Contoh Penulisan Ilmiah

Nama  : Muhammad Venza Utama
NPM    : 19111152
Kelas  : 3KA37


Contoh penulisan ilmiah :

Sistem Informasi Manajemen pada Perusahaan Sepatu


  • Latar Belakang
     Sistem informasi manajemen saat ini sudah menjadi kebutuhan bagi semua perusahaan yang bergerak di berbagai bidang, tidak terkecuali perusahaan yang bergerak di bidang industri sepatu sekalipun. Sebab sistem informasi manajemen merupakan bagian dari pengendalian internal suatu bisnis yang meliputi pemanfaatan manusia, dokumen, teknologi, dan prosedur oleh akuntansi manajemen untuk memecahkan masalah bisnis seperti biaya produk, layanan, atau suatu strategi bisnis. Semua kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan memerlukan informasi. Demikian pula sebaliknya, semua kegiatan menghasilkan informasi, baik yang berguna bagi perusahaan yang melaksanakan kegiatan tersebut maupun bagi perusahaan lain diluar perusahaan yang bersangkutan. Oleh sebab itu informasi berguna untuk semua macam dan bentuk kegiatan dalam perusahaan. 

Apabila sistem informasi manajemen dirancang dan dilaksanakan dengan baik, maka akan banyak manfaat yang bisa diperoleh manajemen perusahaan, yaitu mempermudah manajemen dan membantu serta menunjang proses pengambilan keputusan manajemen. Karena sistem informasi manajemen menyediakan informasi bagai manajemen perusahaan dimana sistem informasi manajemen tersebut dilaksanakan. Hampir di seluruh sektor bisnis di dunia ini menggunakan sistem informasi manajemen di perusahaan mereka. Mereka pun selalu berusaha melakukan berbagai macam cara untuk menggembangkan sistem informasi yang digunakan di perusahaan mereka. Hal tersebut disebabkan karena sistem informasi memegang peranan yang cukup penting dalam bisnis mereka.


  • Manfaat Teoritis Untuk Jurusan
  1. Mampu memperluas wawasan mahasiswa mengenai peranan penting sistem informasi manajemen dalam suatu perusahaan.
  2. Mahasiswa memiliki pengetahuan untuk memperbaiki produktivitas dalam pengembangan aplikasi dan pemeliharaan sistem informasi manajemen. 
  3. Mahasiswa  dapat menerapkan sistem informasi manajemen khususnya pada bidang bisnis maupun bidang lainnya jika sudah bekerja nanti.
  • Manfaat Akademis Untuk Masyarakat
  1. Perusahaan mampu meningkatkan kepuasan konsumen.
  2. Perusahaan mampu meningkatkan kepuasan karyawan.
  3. Perusahaan mampu meningkatkan mutu dan jumlah informasi.
  4. Perusahaan mampu meningkatkan mutu dan jumlah keputusan manajemen.

  • Teori
Sistem informasi manajemen adalah suatu kelompok orang, seperangkat pedoman dan petunjuk, peralatan pengolah data (seperangkat elemen) memilih, menyimpan, mengolah dan mengambil kembali data (mengoperasikan data dan barang) untuk mengurangi ketidakpastian pada pengambilan keputusan (mencari tujuan bersama) dengan menghasilkan informasi untuk manajer pada waktu mereka dapat menggunakannya dengan paling efisien (menghasilkan informasi menurut waktu rujukan).



Sistem informasi manajemen digambarkan sebagai sebuah bangunan piramida dimana lapisan dasarnya terdiri dari informasi, penjelasan transaksi, penjelasan status, dan sebagainya. Lapisan berikutnya terdiri dari sumber-sumber informasi dalam mendukung operasi manajemen sehari-hari. Lapisan keriga terdiri dair sumber daya sistem informasi untuk membantu perencanaan taktis dan pengambilan keputusan untuk pengendalian manajemen. Lapisan puncak terdiri dari sumber daya informasi utnuk mendukung perencanaan dan perumusan kebijakan oleh tingkat manajemen.


Sistem informasi manajemen memang sangat dibutuhkan oleh perusahaan agar segala informasi dapat diterima dengan baik dengan pengolahan data yang baik. Tidak sedikit organisasi/perusahaan yang gagal membangun sistem informasi manajemen, karena mereka tidak mempunyai tenaga ahli yang memang handal dalam bidang sistem informasi manajemen ini.






Senin, 28 Oktober 2013

Industri Kreatif

Apakah definisi Industri kreatif? Secara umum industri kreatif adalah Industri yang berasal dari pemanfaatan kreatifitas, ketrampilan serta bakat individu untuk menciptakan kesejahteraan serta lapangan pekerjaan dengan menghasilkan dan mengeksploitasi daya kreasi dan daya cipta individu tersebut.

        
  • Latar Belakang

           Kali ini saya akan mendeskripsikan industri kreatif yang menjadi cita-cita saya nanti yaitu industri kreatif dibidang desain khususnya desain interior rumah, kegiatan kreatif yang terkait dengan kreasi desain interior rumah yang saya rencanakan ini lebih menitikberatkan pada desain wallpaper dinding ruangan. Dinding dan warna yang melapisinya merupakan elemen rumah paling dominan dilihat oleh mata. Karena itulah, biasanya minimal setahun sekali, baik saat menjelang hari raya atau menggelar pesta di besar rumah, warna cat dinding kerap diganti. Tetapi, hasil rutinitas tahunan itu pun lama kelamaan bisa membosankan. Tidak lain, karena kurang membawa perubahan baru yang bisa membawa pengaruh baru pula bagi penikmatnya. Lain hal jika rutinitas ngecat tahunan itu diganti sejenak dengan wallpaper dinding, misalnya. 
         
          Dengan beragam corak warna dan aneka desain lebih kreatif ketimbang konsep dinding dengan cat biasa,wallpaper dinding atau pelapis dinding hadir untuk memberikan nuansa baru yang berbeda, baik pada mata penikmatnya maupun suasana hatinya. Sebuah wallpaper dinding pada saat ini merupakan sebuah keharusan bagi rumah kebanyakan orang. Dengan adanya sebuah wallpaper dinding tentunya dapat mempercantik interior dalam sebuah ruang tamu maupun ruangan-ruangan lain yang berada di dalam rumah. Wallpaper dinding ini cukup banyak jenisnya dan memiliki pola yang bermacam-macam pula.  Tidak hanya memiliki motif yang beragam, wallpaper dinding ini juga memiliki dua jenis yang berbeda. 
       
    Jenis yang pertama adalah wallpaper permanen yang hanya di letakkan di satu tempat tanpa bisa menggantinya lagi atau tidak dapat di pindah-pindah dan yang kedua adalah wallpaper temporary yang dapat di pindah-pindah tempat sebab wallpaper jenis ini mudah untuk di lepas dan di pasang kembali.

  • Segmentasi
      Segmentasi dari industri kreatif yang saya rencanakan ini diharapkan dapat memikat konsumen dari segala umur, sebab saat ini desain wallpaper sudah mulai banyak jenisnya dan memiliki motif yang bermacam-macam pula, termasuk diantaranya motif untuk kamar anak-anak sampai motif untuk kamar orang dewasa sekalipun. Motif untuk kamar anak-anak sendiri saya akan membuat desain khusus yang bertemakan tokoh-tokoh komik, kartun, ruang angkasa, olahraga atau teknologi yang tentunya lucu & menarik. Saya akan memberikan banyak keragaman warna untuk motif tersebut karena anak-anak pasti lebih menyukai wallpaper dinding yang lebih berwarna.
     
     Sedangkan untuk segmen remaja dan orang dewasa saya akan membuat desain yang tidak terlalu berwarna atau hanya menggunakan kurang lebih 2 sampai 3 warna saja karena remaja dan orang dewasa lebih menyukai motif yang sederhana dan simpel. Dengan menggunakan motif yang sederhana dan simpel ruangan yang dipasangi wallpaper akan terlihat lebih elegan. Kedua segmen pasar tersebut yang saya incar jika saya sudah mulai menjalankan industri kreatif ini.

  • Manajemen
        Selanjutnya untuk manajemen pasar yang saya akan lakukan adalah  selalu berusaha meningkatkan dan menjaga kualitas produk yang saya buat untuk meningkatkan kepercayaan pelanggan. Sistem penjualan saya yaitu saya menjual produk yang sudah ready stock. Jadi pembeli tidak perlu menunggu barang diproduksi dahulu, cukup dengan memilih produk yang diinginkan pembeli bisa langsung mendapatkan wallpaper saat itu juga. Karena saya juga berencana mempekerjakan beberapa orang untuk mengantar dan memasang wallpaper, maka dari itu pembeli tidak perlu repot-repot untuk membawa pulang dan memasang sendiri wallpaper yang mereka beli karena sudah ada petugas yang akan mengantarkan dan memasang secara gratis tanpa dipungut biaya.

  • Iklan 
          Iklan yang akan saya buat berupa katalog produk-produk yang saya jual, katalog tersebut saya akan sebar dari rumah-kerumah dan beberapa tempat lainnya. Katalog produk yang saya jual tidak hanya berbentuk hardcopy, tapi saya juga akan membuat softcopynya agar saya dapat memasang iklan di media elektronik maupun media cetak.

Dibawah ini beberapa contoh desain wallpaper ruangan dari industri kreatif saya :
Wallpaper untuk kamar anak-anak

Wallpaper untuk kamar remaja & dewasa


Wallpaper untuk ruang tamu


Nama : Muhammad Venza Utama

NPM   : 19111152

Kelas  : 3KA37





  





Jumat, 10 Mei 2013

Konsep Elastisitas


Dalam ilmu ekonomi, elastisitas adalah perbandingan perubahan proporsional dari sebuah variabel dengan perubahan variable lainnya. Dengan kata lain, elastisitas mengukur seberapa besar kepekaan atau reaksi konsumen terhadap perubahan harga. Elastisitas juga merupakan salah satu konsep penting untuk memahami beragam permasalahan di  bidang ekonomi. Konsep elastisitas sering dipakai sebagai dasar  analisis ekonomi, seperti dalam  menganalisis permintaan, penawaran, penerimaan  pajak, maupun distribusi kemakmuran. Macam-macam konsep elastisitas :
  1. Elastisitas Harga Permintaan (Price Elasticity of Demand) adalah tingkat perubahan permintaan terhadap barang/jasa, yang diakibatkan perubahan harga barang/jasa tersebut. Besar atau kecilnya tingkat perubahan tersebut dapat diukur dengan angka-angka yang disebut koefisien elastisitas.
  2. Elastisitas Silang (Cross Elasticity) menunjukkan hubungan antara jumlah barang yang diminta terhadap perubahan harga barang lain yang mempunyai hubungan dengan barang tersebut. Hubungan tersebut dapat bersifat pengganti, dapat pula bersifat pelengkap. Terdapat tiga macam respons prubahan permintaan suatu barang:
    1. Elastisitas silang positif : Peningkatan harga barang A menyebabkan peningkatan jumlah permintaan barang B. Sebagai contoh, peningkatan harga kopi meningkatkan permintaan terhadap teh. Kopi dan teh merupakan dua barang yang dapat saling menggantikan (barang substitutif).
    2. Elastisitas silang negative : Peningkatan harga barang A mengakibatkan turunnya permintaan barang B. Sebagai contoh, peningkatan harga bensin mengakibatkan penurunan permintaan terhadap kendaraan bermotor. Kedua barang tersebut bersifat komplementer (pelengkap).
    3.  Elastisitas silang nol : Peningkatan harga barang A tidak akan mengakibatkan perubahan permintaan barang B. Dalam kaus semacam ini, kedua macam barang tidak saling berkaitan. Sebagai contoh, kenaikan harga kopi tidak akan berpengaruh terhadap permintaan kendaraan bermotor.
  3. Elastisitas Pendapatan adalah suatu perubahan (peningkatan/penurunan) daripada pendapatan konsumer yang akan berpengaruh terhadap permintaan berbagai barang, besarnya pengaruh perubahan tersebut diukur dengan apa yang disebut elistisitas pendapatan.

PENDAPATAN NASIONAL
 
A.     PENGERTIAN PENDAPATAN NASIONAL
Pendapatan nasional adalah merupakan jumlah seluruh pendapatan yang diterima oleh penduduk dalam suatu negara selama satu tahun. Konsep pendapatan nasional pertama kali dicetuskan oleh Sir William Petty dari Inggris yang berusaha menaksir pendapatan nasional negaranya(Inggris) pada tahun 1665. Dalam perhitungannya, ia menggunakan anggapan bahwa pendapatan nasional merupakan penjumlahan biaya hidup (konsumsi) selama setahun. Namun, pendapat tersebut tidak disepakati oleh para ahli ekonomi modern, sebab menurut pandangan ilmu ekonomi modern, konsumsi bukanlah satu-satunya unsur dalam perhitungan pendapatan nasional. Menurut mereka, alat utama sebagai pengukur kegiatan perekonomian adalah Produk Nasional Bruto (Gross National Product, GNP), yaitu seluruh jumlah barang dan jasa yang dihasilkan tiap tahun oleh negara yang bersangkutan diukur menurut harga pasar pada suatu negara.
Tujuan mempelajari pendapatan nasional :
  • Untuk mengetahui tingkat kemakmuran suatu Negara
  • Untuk memperoleh taksiran yang akurat nilai barang dan jasa yang dihasilkan masyarakat dalam satu tahun
  • Untuk membantu membuat rencana pelaksanaan program pembangunan yang berjangka.
Manfaat mempelajari pendapatan nasional :
  • Mengetahui tentang struktur perekonomian suatu Negara
  • Dapat membandingkan keadaan perekonomian dari waktu ke waktu antar daerah atau antar propinsi
  • Dapat membandingkan keadaan perekonomian antar Negara
  • Dapat membantu merumuskan kebijakan pemerintah.
Perhitungan Pendapatan Nasional
1.      Metode Produksi
Pendapatan nasional merupakan penjumlahan dari seluruh nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh seluruh sector ekonomi masyarakat dalam periode tertentu
Y = [(Q1 X P1) + (Q2 X P2) + (Qn X Pn) ……]
Keterangan  :   P = harga
                       Q = kuantitas
2.      Metode Pendapatan
Pendapatan nasional merupakan hasil penjumlahan dari seluruh penerimaan (rent, wage, interest, profit) yang diterima oleh pemilik factor produksi adalam suatu negara selama satu periode.
 
Y = r + w + i + p
 
Keterangan  : R = rent = sewa
                     W = wage = upah/gaji
                     I = interest = bunga modal
                                 P = profit = laba
3.   Metode Pengeluaran
Pendapatan nasional merupakan penjumlahan dari seluruh pengeluaran yang dilakukan oleh seluruh rumah tangga ekonomi (RTK,RTP,RTG,RT Luar Negeri) dalam suatu Negara selama satu tahun.
 
Y = C + I + G + (X – M)
 
Keterangan  :        C = konsumsi masyarakat                   X = ekspor
I = investasi                                         M = impor
G = pengeluaran pemerintah
B.      FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN NASIONAL INDONESIA.
  1.  Permintaan dan penawaran agregat
Permintaan agregat menunjukkan hubungan antara keseluruhan permintaan terhadap barang-barang dan jasa sesuai dengan tingkat harga. Permintaan agregat adalah suatu daftar dari keseluruhan barang dan jasa yang akan dibeli oleh sektor-sektor ekonomi pada berbagai tingkat harga, sedangkan penawaran agregat menunjukkan hubungan antara keseluruhan penawaran barang-barang dan jasa yang ditawarkan oleh perusahaan-perusahaan dengan tingkat harga tertentu.
Konsumsi merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi pendapatan nasional. Jika terjadi perubahan permintaan atau penawaran agregat, maka perubahan tersebut akan menimbulkan perubahan-perubahan pada tingkat harga, tingkat pengangguran dan tingkat kegiatan ekonomi secara keseluruhan. Adanya kenaikan pada permintaan agregat cenderung mengakibatkan kenaikan tingkat harga dan output nasional (pendapatan nasional), yang selanjutnya akan mengurangi tingkat pengangguran. Penurunan pada tingkat penawaran agregat cenderung menaikkan harga, tetapi akan menurunkan output nasional (pendapatan nasional) dan menambah pengangguran.
  1.  Konsumsi dan tabungan
Konsumsi adalah pengeluaran total untuk memperoleh barang-barang dan jasa dalam suatu perekonomian dalam jangka waktu tertentu (biasanya satu tahun), sedangkan tabungan (saving) adalah bagian dari pendapatan yang tidak dikeluarkan untuk konsumsi. Antara konsumsi, pendapatan, dan tabungan sangat erat hubungannya. Hal ini dapat kita lihat dari pendapat Keynes yang dikenal dengan psychological consumption yang membahas tingkah laku masyarakat dalam konsumsi jika dihubungkan dengan pendapatan.
  1.  Investasi
Pengeluaran untuk investasi merupakan salah satu komponen penting dari pengeluaran agregat.
C. KONSEP DAN MENGHITUNG GNP (PDB), PDRB, GNP (PNB), NNP (PNN) , NNI, PI, dan DI.
 
a)      Produk Domestik Bruto (PDB)/Gross Domestic Product (GDP)
Sebelum kita dapat menghitung pendapatan nasional terlebih dahulu kita harus tahu apa yang dimaksud dengan Produk Domestik Bruto (PDB)/Gross Domestic Product (GDP), karena PDB merupakan salah satu instrumen penting untuk dapat menghitung pendapatan nasional. PDB merupakan nilai dari akhir keseluruhan barang/jasa yang dihasilkan oleh semua unit ekonomi dalam suatu negara, termasuk  barang dan jasa yang dihasilkan warga negara lain yang tinggal di negara tersebut.
Penghitungan nilai PDB dapat dilakukan atas dua macam dasar harga yaitu :
PDB atas dasar harga berlaku, merupakan PDB yang dihitung dengan dasar harga yang berlaku pada tahun tersebut. PDB atas dasar harga berlaku berfungsi untuk melihat dinamika/perkembangan struktur ekonomi yang riil pada tahun tersebut.
PDB atas dasar harga konstan, merupakan PDB yang dihitung dengan dasar harga yang berlaku pada tahun tertentu. PDB atas dasar harga konstan berfungsi untuk melihat pertumbuhan ekonomi dari tahun ke tahun. Contohnya jika kita ingin mengetahui berapa persen kenaikan PDB dari tahun 1998, 1999 dan tahun 2000, karena nilai/harga suatu produk tiap tahun berubah-ubah maka kita harus mengubah nilai PDB tahun 1998 dan 1999 dengan dasar harga tahun 2000 sehingga akan terlihat dengan jelas besaran kenaikan dari tiap tahunnya.
b)       Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
Pembangunan suatu daerah dapat berhasil dengan baik apabila didukung oleh suatu perencanaan yang mantap sebagai dasar penentuan strategi, pengambilan keputusan dan evaluasi hasil-hasil pembangunan yang telah dicapai. Dalam menyusun perencanaan pembangunan yang baik perlu menggunakan data-data statistik yang memuat informasi tentang kondisi riil suatu daerah pada saat tertentu sehingga kebijakan dan strategi yang telah atau akan diambil dapat dimonitor dan dievaluasi hasil-hasilnya. Salah satu indikator ekonomi makro yang biasanya digunakan untuk mengevaluasi hasil-hasil pembangunan di suatu daerah dalam lingkup kabupaten dan kota adalah Produk Domestik Regional Bruto atau PDRB kabupaten/kota menurut lapangan usaha (Industrial Origin).
  
Penghitungan PDRB diperoleh melalui tiga pendekatan :
Pendekatan Produksi
Dalam pendekatan ini PDRB adalah jumlah nilai barang dan jasa akhir yang dihasilkan oleh berbagai unit produksi di suatu wilayah dalam jangka waktu tertentu (satu tahun). Unit produksi dalam penyajiannya dikelompokkan dalam 9 sektor atau lapangan usaha yaitu:
  1. Pertanian.
  2. Pertambangan dan Penggalian.
  3. Industri Pengolahan.
  4. Listrik, Gas, dan Air Bersih.
  5. Bangunan.
  6. Perdagangan, Hotel, dan Restoran.
  7. Pengangkutan dan Komunikasi.
  8. Jasa Keuangan, Persewaan, dan Jasa Perusahaan.
  9. Jasa-jasa.
Pendapatan
Menurut pendekatan pendapatan, PDRB adalah penjumlahan semua komponen permintaan terakhir, yaitu:
  1. Pengeluaran konsumsi rumah tangga dan lembaga swasta yang tidak mencari untung.
  2. Konsumsi pemerintah.
  3. Pembentukan modal tetap domestik bruto.
  4. Perubahan stok.
  5. Ekspor neto, dalam jangka waktu tertentu (biasanya satu tahun). Ekspor neto adalah ekspor dikurangi impor.
Pengeluaran
Menurut pendekatan pengeluaran, PDRB merupakan jumlah balas jasa yang diterima oleh faktor produksi yang ikut serta dalam proses produksi di suatu wilayah dalam jangka waktu tertentu (biasanya satu tahun). Balas jasa faktor produksi yang dimaksud adalah upah dan gaji, sewa tanah, bunga modal dan keuntungan. Semua hitungan tersebut sebelum dipotong pajak penghasilan dan pajak langsung lainnya.
Dalam pengertian PDRB kecuali faktor pendapatan, termasuk pula komponen penyusutan dan pajak tidak langsung neto. Jumlah semua komponen pendapatan ini menurut sektor disebut sebagai nilai tambah bruto sektoral. Produk domestik bruto merupakan jumlah dari nilai tambah bruto seluruh sektor (lapangan usaha).
Dari 3 pendekatan tersebut secara konsep jumlah pengeluaran tadi harus sama dengan jumlah barang dan jasa akhir yang dihasilkan dan harus sama pula dengan jumlah pendapatan untuk faktor-faktor produksinya. Selanjutnya produk domestik regional bruto yang telah diuraikan di atas disebut sebagai Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Pasar, karena mencakup komponen pajak tidak langsung neto.
c)      Produk Nasional Bruto (PNB)/Gross National Product (GNP)
Produk Nasional Bruto (PNB)/Gross National Product (GNP) adalah jumlah barang dan jasa yang dihasilkan oleh faktor-faktor produksi milik warga negara baik yang tinggal di dalam negeri maupun di luar negeri, tetapi tidak termasuk warga negara asing yang tinggal di negara tersebut, atau dengan kata lain PNB/GNP adalah jumlah Produk Domestik Bruto ditambah dengan pendapatan neto dari luar negeri (penghasilan neto) adalah penghasilan dari warga negara yang bekerja di luar negeri dikurangi penghasilan warga negara lain yang bekerja di dalam negeri). Hal ini dapat dirumuskan sebagai berikut :
PNB = PDB + Pendapatan Neto dari luar negeri (Net Factor Income from Abrood)
GNP = GDP – Produk netto terhadap luar negeri
di mana ;
-          PNB =  Produk Nasional Bruto/Gross National Product (GNP).
-          PDB =  Produk Domestic Bruto/Gross Domestic Product (GDP).
-          Pendapatan  Neto  = Pendapatan dari warga negara yang tinggal di luar negeri dikurangi pendapatan warga negara asing yang bekerja di dalam negeri.
#Contoh :
Hardi warga negara Indonesia, bekerja di Indonesia dengan pendapatan Rp2.000.000,00 Paul warga negara asing tinggal dan bekerja di Indonesia, pendapatan Rp3.000.000,00 Ali warga negara Indonesia tinggal dan bekerja di luar negeri dengan pendapatan Rp1.000.000,00.
Maka PDB (GDP) = pendapatan Hardi + pendapatan Paul = Rp2.000.000,00 + Rp3.000.000,00 = Rp5.000.000,00.
Penghasilan Neto = pendapatan Ali − pendapatan Paul = Rp1.000.000,00  − Rp3.000.000,00 = -Rp2.000.000,00,
 dengan menerapkan rumus di atas dapat kita ketahui PNB adalah:
PNB (GNP)   = PDB + Penghasilan Neto
                        = Rp5.000.000,00 + (- Rp2.000.000,00)
                       = Rp3.000.000,00
d)       Produk Nasional Neto (PNN)/Net National Product (NNP)
Sering disebut pula Net National Product atas dasar harga pasar yaitu GNP dikurangi depresiasi/penyusutan atas barang modal dalam proses produksi selama satu tahun. Persamaan matematiknya:
NNP = GNP – Depresiasi/Penyusutan

#Contoh:
Pada tahun 2003 GNP Indonesia atas dasar harga berlaku 2.007.191,1 milliar rupiah dan depresiasi/penyusutan sebesar 104.337,9 milliar maka: NNP  =  2.007.191,1  − 104.337,9 =  1.902.853,2 milliar.
e)       Pendapatan Nasional Neto/Net National Income (NNI)
Pendapatan Nasional Neto (Net National Income) adalah pendapatan yang dihitung menurut jumlah balas jasa yang diterima oleh masyarakat sebagai pemilik faktor produksi. Besarnya NNI dapat diperoleh dari NNP dikurang pajak tidak langsung. Yang dimaksud pajak tidak langsung adalah pajak yang bebannya dapat dialihkan kepada pihak lain seperti pajak penjualan, pajak hadiah, dll.  Jika kita menghitung dari GNP dapat kita rumuskan:
                                    NNI = GNP – Depresiasi – Pajak tidak langsung
#Contoh:
Pada tahun 2003 GNP Indonesia atas dasar harga berlaku 2.007.191,1 milliar rupiah, sedangkan depresiasi/penyusutan sebesar 104.337,9 milliar dan pajak tidak langsung dikurangi subsidi sebesar 85.272,2 milliar maka:
NNI        =  2.007.191,1  − 104.337,9  − 85.272,2
               =  1.817.519 milliar
f)        Pendapatan Perseorangan/Personal Income (PI)
Personal Income adalah pendapatan yang diterima oleh setiap lapisan masyarakat dalam satu tahun. Pendapatan nasional tidak semuanya diterima oleh pemilik faktor produksi karena ada sebagian pendapatan yang tidak dibagikan antara lain: laba yang ditahan, pajak perseorangan, iuran jaminan sosial dan transfer payment/bantuan sosial (misalnya untuk masyarakat miskin, penyandang cacat, veteran, dan lain-lain). Rumusan untuk menghitung PI adalah :
PI = NNI – (Laba ditahan + pajak perseorangan + iuran jaminan sosial + transfer payment)
g)       Pendapatan Disposibel/Disposible Income (DI)
Disposible Income adalah Personal Income setelah dikurangi pajak langsung (misalnya pajak bumi dan bangunan, pajak kendaraan bermotor dan sebagainya). Disposible income merupakan pendapatan yang siap digunakan, baik untuk keperluan konsumsi maupun ditabung.  Rumusan untuk menghitung DI adalah :
DI = PI – Pajak Langsung
Tabungan (saving) yang disimpan di lembaga keuangan resmi (Bank) akan dapat menambah pendapatan nasional karena, saving ini akan dimanfaatkan untuk investasi, lewat investasi inilah pendapatan nasional dapat meningkat.
Jika penjelasan tentang pendapatan nasional kita buat urutan akan terlihat seperti di bawah ini:
       GDP > GNP > NNP > NNI > PI > DI
D.   INFORMASI TENTANG PENDAPATAN NASIONAL DI INDONESIA DARI TAHUN KE TAHUN.
Tahun
Income Perkapita (US$)
2006
1.660,00
2007
1.946,00
2008
2.271,20
2009
2.590,10
2010
3.004,9
2011
3.550,00
E.PERBANDINGAN PENDAPATAN PER KAPITA INDONESIA DENGAN NEGARA LAIN.
Pendapatan per kapita Indonesia jika dibandingkan dengan negara-negara di Asia Tenggara, ternyata masih termasuk rendah. Untuk lebih jelasnya, lihat tabel 1.2.
Sementara itu, pertumbuhan PNB Riil Per Kapita di dunia dapat Anda pelajari tabel 1.3.
Berdasarkan tabel 1.3, secara umum pada tahun 1998 pertumbuhan PNB Riil Per Kapita di dunia mengalami penurunan sebagaimana halnya Indonesia kecuali negara-negara tertentu seperti Amerika Serikat, Jerman, Kanada dan Perancis. Hal ini terjadi, karena di dunia yang arus globalisasinya semakin gencar, kejadian atau masalah yang terjadi di suatu negara atau kawasan tertentu akan berdampak pula pada negara lainnya.

Selasa, 01 Januari 2013

PT. Metrodata Electronics Tbk.


"Menjawab tantangan jaman sebagai sebuah perusahaan retail ICT terbaik di Indonesia dengan bekerja secara inovatif dan profesional semata-mata demi kepuasan konsumen ".



VISI & MISI

Visi PT Metrodata Electronics Tbk
Memaksimalkan nilai bagi pemangku kepentingan dan lingkungan yang ideal untuk bekerja.


Misi PT Metrodata Electronics Tbk
  • Kami percaya bahwa kebebasan untuk memperdebatkan dan mendiskusikan ide, pendapat dan usul adalah kunci bagi keputusan terbaik.
  • Kami berbicara dan bertindak berdasarkan data.
  • Kami tumbuh pesat berkat integritas dan selalu mengupayakan hasil cemerlang dalam segala sesuatu yang kami hasilkan.

STRUKTUR UMUM ORGANISASI


*klik untuk memperbesar gambar



Dewan Komisaris


Candra Ciputra, MBA 
Presiden Komisaris




Ben Aristarchus Widyatmojo, MBA
Wakil Presiden Komisaris





Lulu Terianto, BCA, MM
Komisaris Independen






Dewan Direksi


Susanto Djaja, SE, MH
Presiden Direktur




Ir. Agus Honggo Widodo
Direktur





Ir. Sjafril Effendi
Direktur





Randy Kartadinata, SE
Direktur



PRODUK
Berikut ini adalah produk yang dihasilkan PT. Metrodata Electronics Tbk, Antara lain:

Sebagai perusahaan penyedia produk dan jasa berbasis Teknologi Informasi Komunikasi (TIK), PT. Metrodata Electronics Tbk berperan mendistribusikan peralatan TIK, oleh karena itu PT. Metrodata Electronics Tbk bekerja sama dengan beberapa perusahaan TIK seperti berikut.


Fujitsu tunjuk METRODATA Sebagai Distributor LIFEBOOK LH531
PT Metrodata e-bisnis ("MEB") - salah satu anak perusahaan  PT. Metrodata Electronics Tbk mengumumkan kemitraannya dengan Fujitsu Indonesia dalam mendistribusikan salah satu jajaran notebook Fujitsu Spring 2011 unggulannya yaitu LIFEBOOK LH531.




METRODATA Distribusikan HP TouchSmart310-1090d All In One PC
PT Metrodata e-bisnis ("MEB") - salah satu anak perusahaan  PT. Metrodata Electronics Tbk mengumumkan telah ditunjuk HP Indonesia sebagai Distributor resmi HP TouchSmart310-1090d All In One PC.



METRODATA Distribusikan Compaq Pressario CQ 42-457 TU Notebook PC Pelopor Notebook Berprosesor P6300 Di Pasar Indonesia
PT Metrodata e-bisnis ("MEB") - salah satu anak perusahaan  PT. Metrodata Electronics Tbk secara resmi mengumumkan menditribusikan Compaq Pressario CQ 42-457TU. Notebook PC ini hadir diperkuat dengan salah satu prosesor terbaru Intel P6300 merupakan notebook yang diproduksi oleh Hewlett-Packard, produsen komputer terkemuka didunia yang juga merupakan pelopor Notebook berprosesor P6300 di Indonesia.



MARKETING
Sejalan dengan perkembangan bisnis, METRODATA melakukan terobosan melalui pendirian anak perusahaan maupun usaha patungan. Secara garis besar, kegiatan pemasaran dibagi menjadi  6 unit bisnis utama yakni:
  1. Bisnis Distribusi (PT. Synnex Metrodata Indonesia) yang menangani bidang usaha distribusi Teknologi Informasi Komunikasi.
  2. Bisnis Solusi (PT. Mitra Integrasi Informatika) yang menyediakan solusi lengkap mulai dari disain dan blue print, konsultasi, implementasi, dukungan, pemeliharaan, managed services dan pelatihan.
  3. Bisnis Konsultasi (PT. Soltius Indonesia) yang menawarkan keahlian dalam bidang solusi transformasi bisnis dan jasa konsultasi.
  4. Bisnis Retail (PT. My Icon Technology) yang menyediakan produk-produk TIK secara ritel dan langsung kepada konsumen selaku pengguna akhir.
  5. Bisnis Network (PT. Logicalis Metrodata Indonesia) yang menawarkan jasa dan solusi jaringan.
  6. Bisnis Layanan Telekomunikasi (PT. Xerindo Technology) yang menyediakan jasa perencanaan radio, instalasi, pengujian/commisioning, perawatan.


SUMBER DAYA MANUSIA




Sistem Recruitment
Perseroan berupaya terus membangun sistem rekrutment dan pengembangan SDM yang tepat, agar dapat menyuplai tenaga-tenaga andal yang kompeten dibidangnya masing-masing sesuai kebutuhan perseroan. Hal ini kami lakukan salah satunya dengan meningkatkan kecermatan metode rekrutment, serta mengoptimalkan metode penilaian yang telah kami terapkan selama ini.

Salah satu sumber adalah para mahasiswa yang baru lulus. Divisi SDM korporasi bekerja sama dengan berbagai universitas yang mampunyai reputasi baik, untuk mendapatkan bibit-bibit unggul lulusan terbaru. Mereka kemudian kami rekrut ke dalam Metrodata Business Trainee Program. Di samping itu, kami pun merekrut SDM melalui program beasiswa yang selama ini dijalankan Perseroan sebagai bentuk Tanggung Jawab Sosial Perusahaan. Karena tidak sekadar memberikan beasiswa, kami juga memantau perkembangan prestasi pendidikan mahasiswa-mahasiswa tersebut. Peserta yang prestasi pendidikannya konsisten pun kami tawarkan untuk mengikuti program Business Trainee.


Pengembangan Karir
Sebagai kelompok bisnis yang berkembang pesat dalam teknologi informasi dan internet, METRODATA percaya bahwa, selain infrastruktur teknologi, sumber daya manusia merupakan aset utama. Oleh karena itu, dari waktu ke waktu, METRODATA menyediakan peluang karir untuk profesional pekerja keras, kreatif dan dinamis. Berikut adalah beberapa posisi karir yang ada di METRODATA.
  • Business Consultant SAP (BC-SAP)
  • Product Manager
  • Technical Consultant - Programmer
  • Metrodata Trainee Program (MTP)
  • Functional Consultant
  • Project Manager
  • Business Representative (BR-SMI)
  • Business Consultant Senior
  • Business Consultant (Associate/Junior)
  • Junior Accounting
  • Sales Administrator (ADM)
  • Product Marketing Representative - (PMR - MEB)
  • INVENTORY CONTROLLER STAFF (IC - MIT)


Sumber Materi :
http://www.metrodata.co.id/




























MUSIC

Instrumental_Dave_Koz_-_Smooth_Jazz_(Saxophone)

Powered by mp3skull.com